Lubuk Sikaping, Jumat 7 November 2025 - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pasaman melaksanakan kegiatan “BPS Goes to Campus” di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) YDI Lubuk Sikaping. Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Literasi Statistik yang sejalan dengan peringatan Hari Statistik Nasional yang diperingati setiap tanggal 26 September.
Acara dibuka dengan sambutan hangat dari Ketua STAI YDI Lubuk Sikaping, Ibu Nuraiman, S.Pd.I., M.E.Sy., yang menyampaikan apresiasi kepada BPS Pasaman atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah, pada momentum
Gerakan Literasi Statistik ini kami dari STAI mengucapkan terima kasih kepada
BPS Pasaman. Di kampus kami terdapat empat jurusan, yaitu Pendidikan Agama
Islam, Komunikasi dan Penyiaran Islam, Ekonomi Syariah, serta Pendidikan Islam
Anak Usia Dini. Mahasiswa kami selama ini banyak menggunakan pendekatan
kualitatif, dan melalui kegiatan ini kami berharap mereka juga bisa lebih
memahami metode kuantitatif,” ujar Ibu Nuraiman.
Ia juga menambahkan harapannya agar kegiatan serupa terus berlanjut dan
silaturahmi antara STAI dan BPS tetap terjaga, bahkan berharap agar BPS dapat
menjadi dosen tamu dalam bidang statistik di masa mendatang.
Selanjutnya, sambutan disampaikan oleh Ibu Nita Andriyani, S.E., selaku perwakilan dari BPS Pasaman. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut serta apresiasi kepada pihak kampus yang telah menyambut dengan antusias.
“Puji syukur kepada Allah SWT karena kita semua diberikan kesehatan sehingga dapat melaksanakan kegiatan Literasi Statistik 2025 ini. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Statistik Nasional setiap 26 September. Pada hari ini, kita tidak hanya berbicara soal literasi, tetapi juga sosialisasi konsensus ekonomi. Statistik harus menjadi fondasi untuk membangun Indonesia yang cerdas,” tutur Ibu Nita.
Beliau menegaskan bahwa data bukan sekadar angka, melainkan memiliki makna dan manfaat besar dalam membantu pemerintah mengambil kebijakan yang tepat sasaran. Gerakan literasi statistik merupakan wujud komitmen BPS untuk menghadirkan data yang akurat, relevan, dan bermanfaat bagi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Nita juga menjelaskan tiga kegiatan besar BPS yang menjadi agenda nasional, yaitu: Tahun berakhir 0 artinya Tahun Penduduk, Tahun berakhir 3 ialah Sensus Pertanian dan Tahun berakhir 6 ialah Sensus Ekonomi
Pada tahun 2026, BPS akan melaksanakan Sensus Ekonomi, yang bertujuan untuk mengumpulkan data seluruh unit usaha di Kabupaten Pasaman, baik mikro kecil, maupun makro kecuali usaha di bidang pertanian karena telah memiliki sensus tersendiri.
Kegiatan BPS Goes to Campus di STAI YDI Lubuk Sikaping ini menjadi bukti nyata upaya BPS dalam menanamkan kesadaran pentingnya data dan statistik di kalangan mahasiswa, sekaligus memperkuat sinergi antara dunia akademik dan lembaga statistik nasional.
Dengan semangat “Data Membangun Indonesia Cerdas”, kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan budaya sadar data di lingkungan kampus dan mendorong mahasiswa untuk lebih melek statistik dalam penelitian maupun kehidupan sehari-hari.