Lubuk Sikaping- STAI YDI Lubuk Sikaping sebagai
perguruan tinggi tekemuka di Kabupaten Pasaman terus meningkatkan mutu dalam
berbagai aspek. Salah satu upaya tersebut melakukan Memorandum of Understanding
(MoU) dengan Institut Teknologi dan Ilmu
Sosial (ITS) Khatulistiwa dalam hal pelaksanaan Tri Dharma perguruan tinggi
yakni: Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat,
Jum’at (2/8).
Mengawali sambutannya, Ketua STAI YDI Lubuk Sikaping menyampaikan
Nuraiman, S.Pd.I., M.E.Sy, kerjasama hari ini sangat penting untuk kita bersama
bersinergi untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi. “bersama-sama membangun
kampus masing-masing dengan berkolaborasi bersama”, ujar ketua.
Lebih lanjut Nuraiman mengatakan kerjasama ini akan memiliki
implementasi dalam waktu yang tidak terlalu lama, misalnya pelaksanaan
kolaborasi penelitian, dosen tamu, kolaborasi PKM, pelatihan, dan lain-lain. “Penandatanganan
Memorandum of Understanding (MoU) hari ini tentunya tidak berhenti disini namun
akan ada kegiatan selanjutnya melalui MoA dan PKS yang akan disesuaikan dengan
kebutuhan masing-masing perguruan tinggi” katanya.
Pada akhir sambutannya, Ketua mengucapkan terima kasih atas
terjalinnya Kerjasama ini. “Dengan terjalinnya kerjasama antara STAI YDI Lubuk
Sikaping dengan ITS dapat menghasilkan karya-karya nyata dari kedua perguruan
tinggi”, harap ketua.
Sementara itu, Rektor ITS Khatulistiwa Dr. Nur Asmah, SH., MH, dalam
sambutannya menyampaikan, “Saya sangat senang dan berbahagia atas
penandatanganan Kerjasama ini, melalui ini bisa meningkatkan mutu
masing-masing, tentunya dengan saling menguntungkan”.
agar tercapainga tujuan Kerjasama ini, Rektor ITS mengatakan mari
menggali potensi kampus kita masing-masing, mulai dari aktivitas Pendidikan,
penelitian, dan pengabdian Masyarakat. “ ayo bersama berkolaborasi meningkatkan
mutu SDM kita,” ajak Rektor penuh semangat.
Terkahir, beliau berharap dengan adanya Kerjasama ini akan
meningkatkan silaturrahmi dan menguatkan mutu SDM, serta memajukan masyarakat.
“ sehingga kehadiran kampus kita mulai berarti bagi pemerintah daerah,
khususnya kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat,” harap Nur Asmah (*)