Lombok-
Salah satu upaya pencapaian Visi program studi
unggul dalam ilmu komunikasi Islam, broadcasting dan jurnalis
berbasis entrepreneurship dan teknologi modern yakni dengan melakukan Memorandum
of Understanding (MoU) antara Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam
(KPI) STAI YDI Lubuk Sikaping dengan Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Program
Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (DPP Askopis). Kegiatan MoU ini dilaksanakan di Lombok bertepatan
dengan pelaksanaan Konferensi Nasional Komunikasi Islam (KNKI) Ke-V yang
diselenggarakan oleh DPP Askopis di Univeristas Muhammadiyah Mataram, Jum’at (3/10).
Kegiatan ini dihadiri oleh
berbagai akademisi dan praktisi dari seluruh Indonesia, yang bertujuan untuk
memperkuat jaringan dan kolaborasi di bidang komunikasi Islam.
Dalam acara tersebut,
penandatanganan MoU dilakukan oleh Ka. Prodi KPI STAI YDI Lubuk Sikaping, Dafrizal,
S.Kom., M.I.Kom dan Ketua Umum DPP Askopis, Dr. Mohammad Zamroni, M.Si.
Dafrizal mengatakan, setelah
proses penandatanganan MoU ini, diharapkan dapat memperkuat posisi prodi KPI
dalam pengembangan kurikulum, penelitian, dan pengabdian masyarakat. “Kerjasama
ini juga akan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk terlibat dalam
berbagai kegiatan akademik yang diadakan oleh Askopis, termasuk seminar dan
lokakarya yang relevan dengan disiplin ilmu mereka,” ungkap beliau
Sementara itu Ketua DPP Askopis
Mohammad Zamroni menuturkan, hal ini menunjukkan komitmen Askopis untuk
mendorong pengembangan ilmu pengetahuan yang berkualitas dan relevan dengan
kebutuhan masyarakat. “Dengan adanya MoU ini, diharapkan prodi KPI STAI YDI
Lubuk Sikaping dapat mengimplementasikan pembaruan kurikulum yang lebih
responsif terhadap dinamika media dan penyiaran saat ini,” tegas Zamroni
Kerjasama ini menjadi langkah
awal yang signifikan untuk menghadapi tantangan zaman serta meningkatkan
kualitas pendidikan dan penelitian dalam bidang komunikasi dan penyiaran Islam
STAI YDI Lubuk Sikaping (*).
